Diceraikan Suami yang Lulus PPPK, Kisah Fitri di Aceh Singkil yang Menguras Hati

Kabar pilu datang dari Aceh Singkil. Seorang perempuan bernama Fitri (29) menjadi sorotan publik setelah kisah hidupnya viral di media sosial — bukan karena prestasi, melainkan karena pengalaman pahit dalam rumah tangga. Fitri diceraikan oleh suaminya sesaat setelah pria itu dinyatakan lulus sebagai Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK). Kisah ini menyebar luas, memantik empati sekaligus kemarahan warganet.


💔 Awal Kisah: Setia Saat Susah, Ditinggal Saat Berhasil

Fitri dan suaminya menikah pada 2020. Dalam berbagai unggahan yang kini beredar, Fitri bercerita bahwa selama empat tahun pernikahan, ia menemani suaminya berjuang menghadapi masa sulit — mulai dari kesulitan ekonomi hingga perjuangan mengikuti seleksi PPPK.

Ia bahkan mengaku sempat membantu keuangan rumah tangga dengan berdagang kecil-kecilan, sementara suaminya fokus belajar untuk mengikuti ujian. “Saya yang bantu biaya hidup kami, saya yang dorong dia supaya tetap semangat,” tulis Fitri dalam curhatan yang diunggah di akun pribadinya.

Namun, kebahagiaan yang diharapkannya datang setelah sang suami lulus PPPK ternyata justru berbalik arah. Tak lama setelah menerima kabar kelulusan, sang suami malah mengajukan gugatan cerai.


🧾 Alasan Perceraian yang Mengundang Tanda Tanya

Menurut keterangan yang beredar di media lokal Aceh, perceraian itu terjadi tanpa ada perselisihan besar sebelumnya. Fitri bahkan mengaku terkejut ketika menerima surat talak.

“Saya pikir kami akan hidup lebih baik setelah dia diterima kerja tetap. Tapi ternyata setelah dia lulus, justru saya yang ditinggalkan,” ungkap Fitri dengan suara bergetar dalam wawancara dengan salah satu media daerah.

Sang suami disebut-sebut memberikan alasan klasik: sudah tidak ada kecocokan. Namun, warganet menilai keputusan itu terlalu tiba-tiba, apalagi setelah perjuangan panjang yang mereka lewati bersama.


🌧️ Reaksi Publik: Antara Empati dan Kemarahan

Cerita Fitri dengan cepat menyebar di platform X (Twitter) dan TikTok, disertai tagar #FitriAcehSingkil dan #SetelahLulusLupaIstri. Banyak netizen menilai kisah ini mencerminkan realitas pahit: bahwa kesetiaan sering kali diuji bukan di masa susah, melainkan setelah keberhasilan datang.

Beberapa warganet bahkan menyebut Fitri sebagai simbol ketegaran perempuan yang dikhianati setelah berkorban banyak. “Fitri itu contoh nyata, kadang kita cuma dibutuhkan saat susah, bukan disayangi saat senang,” tulis salah satu pengguna TikTok dengan ratusan ribu suka.


🧕 Fitri Tetap Tegar: “Mungkin Allah Sedang Lindungi Saya”

Meski hatinya hancur, Fitri mencoba menerima nasib dengan lapang dada. Dalam unggahan terbarunya, ia menulis kalimat yang menyentuh hati banyak orang:

“Saya tidak menyesal pernah menemaninya berjuang. Mungkin ini cara Allah menunjukkan siapa yang tulus dan siapa yang datang hanya saat butuh.”

Kini, Fitri memilih fokus memperbaiki hidupnya. Ia kembali berdagang kecil-kecilan dan berencana melanjutkan kuliah yang sempat tertunda. Dukungan terus mengalir dari masyarakat dan komunitas perempuan di Aceh yang menawarinya bantuan usaha.


💬 Pandangan Sosial: Fenomena “Lulus, Lupa, Lepas”

Kasus seperti Fitri ternyata bukan yang pertama. Dalam beberapa tahun terakhir, fenomena perceraian usai pasangan berhasil mencapai kestabilan ekonomi makin sering terjadi. Sosiolog Universitas Syiah Kuala, Dr. Rina Almahdy, menilai fenomena ini menunjukkan pergeseran nilai dalam relasi rumah tangga modern.

“Banyak pasangan muda yang membangun rumah tangga tanpa fondasi komunikasi dan komitmen kuat. Begitu status sosial berubah, cara pandang terhadap pasangan pun ikut berubah,” jelas Rina.

Menurutnya, kisah Fitri harus menjadi refleksi bahwa kesuksesan tidak boleh membuat seseorang melupakan siapa yang pernah berjuang di masa sulit.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

I'm Emily

Welcome to Nook, my cozy corner of the internet dedicated to all things homemade and delightful. Here, I invite you to join me on a journey of creativity, craftsmanship, and all things handmade with a touch of love. Let's get crafty!

Let's connect